Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Yogyakarta menghadiri kegiatan monitoring dan evaluasi oleh tim supervisi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY di Lapas Kelas IIB Wonosari, Senin (7/2). Kegiatan monitoring dan evaluasi tersebut mengacu terkait hal pemeriksaan usulan belanja modal, pemanfataan Teknologi Informasi (TI), dan optimalisasi fungsi kehumasan di jajaran UPT wilayah Wonosari.
Dalam halnya pelaksanaan optimalisasi kehumasan juga sebagai faktor pendukung dalam menguasai teknologi informasi dan komunikasi, termasuk di dalamnya media sosial sehingga dapat mengetahui kebutuhan publik. Selain itu, kebutuhan informasi layanan publik tentu tidak terlepas dari aspek inovasi yang berkembang di era 4.0 ini. Salah satunya sosmed yang berarti sebagian dari user tersebut juga merupakan programmer dalam kaitannya teknologi informasi berupa aplikasi atau software yang dijalankan guna meningkatkan kepuasan layanan informasi pada berbagai media khususnya media sosial.
Terlaksananya kegiatan monitoring dan evaluasi ini guna meningkatkan kualitas bagi jajaran satuan kerja dalam melaksanakan tugas dan fungsi terkait perencanaan anggaran dan teknologi informasi. Diharapkan juga agar supervisi usulan belanja modal ini bisa menghasilkan anggaran belanja modal yang tepat sasaran sesuai dengan Rencana Kebutuhan Barang Milik Negara (RKBMN) Tahun 2023. Kegiatan juga dilakukan sebagai persiapan dalam penyusunan Pagu Indikatif.